Ratna Sofia

Author

Mundur Teratur

3 comments

Pada Bumi,
Matahari adalah cahaya yang dirindukan
Menyinari penjuru, meminjamkan kehidupan

Padamu,
Aku seperti datang terlambat
Menyadari saat semua sesuatu sudah lewat

Pada Bumi,
Matahari ingin dikejar
Meski butuh lebih dari 300 hari untuk satu garis edar

Padamu,
Aku berpura menghindar
Mengabai hadir, pun menolak tuk berpendar

Pada Bumi,
Matahari melihat Bulan yang menawarkan kilauan
Menjaja kehangatan, juga kecantikan di kala kelam

Padamu,
Kulihat kikis kagum itu, berpindah pada pelangi di angkasa
Dia tampak memberimu warna, juga rona

Pada Bumi,
Matahari merutuk diri
Guna apa cahaya, jika ada bintang lain yang lebih benderang bagi Bumi

Padamu,
Ku gumam sesak dalam hati
Kata itu, bahkan belum pernah kudengar meski satu kali


Namun pada akhirnya...

Pada senja,
Matahari memilih tidur dan tenggelam di ufuk bumi

Padanya,
Aku mengikhlas, dan bergerak senti demi senti

Pada bumi, 
Padamu, 
Pada senja, 
Padanya,

Izinkan kami,
Mundur teratur..




Senja di ufuk Panorama

--

Tangerang Selatan
26/3/16, pukul 00.15
Next PostNewer Post Previous PostOlder Post Home

3 comments:

  1. ☺☺☺☺☺☺☺☺

    ReplyDelete
  2. Matahari yang saya tahu tidak hanya bersinar untuk bumi, bersinarlah untuk semesta!

    ReplyDelete
    Replies
    1. I dont know who you are. But thank you for : that words.

      That words!

      Delete

Please leave your comment here :